HEART
Ternyata hati ada maca mamcamnya ya, ane juga baru tahu, ya udah nih ane share buat ente2 smua sob,
Macam - macam Hati
1. Hati yang Sehat
Hati yang sehat ialah hati yang
akan menyelamatkan seorang hamba kelak di hari Kiamat, seperti yang
diisyaratkan olah Allah dalam ayat.
“ Di hari harta dan anak-anak tidak berguna, kecuali orang-orang yang
menghadap Allah dengan hati yang bersih.” ( asy-Syu’ara : 88-89)
Hati yang sehat adalah hai yang
terbebas dari gangguan syirik, sekaligus hati yang dapat mengikhlaskan amal
ibadah hanya untuk Allah semata, baik niat, cinta, tawakal, tobat, tuma’ninah,
takut, berharap dan semua hal hanya untuk Zat yang Maha Esa. Ia mencintai,
marah, memberi atau tidak kepada seseorang hanya demi Allah semata. Semua itu
belum cukup, kecuali setelah hatinya benar-benar sehat dari penyakit bergantung
dan dipimpin oleh selain Rasulullah SAW. Dengan begitu, hatinya akanselau
terikat dengan keteladanan dari Rasulullah saja, baik dalam berkata maupun
beramal.
2. Hati yang mati
Hati
jenis ini tidak mengenal Allah SWT, tidak menyembahNya, tidak menjalankan
perintah-Nya.
Hati yang mati ialah yang selalu
menuruti hawa nafsu dan ego. Hal itu dapat mendatangkan amarah dan murka Allah
SWT. Ia beribadah demi selain Allah SWT, baik dalam hal mencintai, takut,
berharap, ridha, dan murka, serta menghormati dan menghina. Ia mencintai
seseorang, murka, memberi sesuatu atau tidak kepadaorang lain, hanya demi
memenuhi hasrat hawa nafsu belaka. Dalam hal ini, hawa nafsunya lebih penting
dan lebih dicintai daripada ridha Yang Mahakuasa. Bisa juga kita katakan bahwa
hawa nafsu telah menjadi pemimpin bagi dirinya, keinginan syahwat sebagai
panglimanya, kebodohan sebagai nahkodanya, dan lupa akan keberadaan Allah
adalah perahu yang ditumpanginya.
Di sisi yang lain, angan-angannya tentang
harapan-harapan yang bersifat duniawi seakan telah menenggelamkan dirinya.
Bahkan, tidak hanya cukup demikian dunia seakan mencukupi segala kebutuhan dan
kesenangan, hawa nafsu pun membuat dirinya tuli untuk mendengarkan apa pun
selain kebatilan sekaligus buta untuk melihat kebenaran. Sebagai catatan,
bersanding dengan orang yang berhati seperti ini hanyaakan mendatangkan wabah
penyakit dan racun, apalagi sampai bersahabat dengannya.
3. Hati yang sakit
Setiap
hati manusia mempunyai kehidupan dan juga bisa terserang penyakit. Hal itu
karena hati mempunyai dua unsur. Terkadang unsur pertama yang lebih dominan,
namun terkadang pula unsur kedua yang lebih dominan. Jadi, hati seseorang
terkadang hidup dan terkadang sakit, menurut unsur mana yang lebih dominan.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa dalam hati insan muslim terdapat rasa
cinta, iman, dan ikhlas kepada Allah, serta bertawakal kepada-Nya. Inilah yang
menjadi unsur kehidupan hati. Di lain pihak, hati mempunyai rasa cinta untuk
memenuhi keinginan syahwat dan rangsangngannya, serta usaha yang keras untuk
mewujudkan. Selain itu juga ada sifat hasad, sombong, ujub, cinta kedudukan
yang tinggi, dan membuat kerusakan di muka bumi demi kekuasaan. Inilah yang
menjadi unsur kerusakan dan kelemahan hati.
Berdasarkan
hal tersebut, hati setiap insan mendapat cobaan dari dua sisi. Pertama, cobaan yang mendorong dirinya
untuk menempuh jalan Allah, Rasul-Nya, dan demi kehidupan akhirat. Kedua, cobaan yang mendorong dirinya
untuk meraih kenikmatan dunia semata. Sikap hati akan ditentukan oleh pintu
mana yang lebih dekat dan dinding mana yang lebih mudah dijangkau.
Ada tiga jenis hati seorang
insan. Hati yang pertama adalah hati yang hidup, taat, lembut, dan sadar. Yang
kedua adalah hati yang kering dan mati, sedangkan yang ketiga adalah hati yang
sakit. Hati yang sakit bisa segera sembuh atau akan semakin parah.
Referensi :
1. Ighatsatu al-Lahafan min
Mashaidi asy-Syaithan, Ibnul Qayyim
Narasumber : PH & JAM
No comments:
Post a Comment